Lima orang mahasiswa UGM melakukan pendampingan budi daya lebah madu tanpa sengat pada Kelompok Pemberdayaan Disabilitas (KPD) Mitra Karya Sejahtera Kabupaten Gunungkidul. Pendampingan tersebut bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan pengangguran akibat kurangnya kepercayaan diri dan minimnya aksesibilitas pekerjaan bagi kelompok difabel. Budi daya lebah klenceng cocok dilaksanakan oleh KPD Mitra Karya Sejahtera karena program ini dapat dijalankan dengan modal terjangkau, tidak memerlukan kegiatan fisik yang berat, dan aman bagi penyandang disabilitas.
Ilham Fakhri Arunika, mahasiswa Fakultas Peternakan angkatan 2019, bersama tim Hockey UGM berhasil menorehkan prestasi membanggakan dalam dunia olahraga hockey indoor. Dalam ajang Kejuaraan Kabupaten Sleman, Ilham bersama Tim Hockey UGM tampil gemilang dengan meraih juara 1 mengungguli para pesaing lainnya di tingkat kabupaten.
“Keberhasilan ini semakin disempurnakan dengan pencapaiannya di kejuaraan nasional IHR ISTN XIX satu minggu kemudian saat Ilham berhasil meraih juara 3,”kata dosen pembimbing akademik, Dr. Ir. Endy Triyannanto, S.Pt., M.Eng., IPM., ASEAN Eng., Kamis (18/7).
Inovator rumput Gama Umami Fakultas Peternakan (Fapet) UGM, Prof. Ir. Nafiatul Umami, SPt., MP., PhD., IPM., ASEAN Eng, bersama Prof. Dr. Ir. Bambang Suhartanto, DEA., IPU., dan Dr. Teguh Wahyono, S.Pt., M.Si., dinobatkan sebagai penerima Indolivestock Research and Innovation Awards 2024 untuk kategori Kambing dan Domba dengan nama award Widhi Catha Satwa Nugraha. Pemberian penghargaan dilakukan Rabu, 17 Juli 2024 di Jakarta Convention Center.
Nafiatul Umami mengatakan pada kompetisi tersebut ia dan tim mengangkat judul penelitian Rumput Unggul Gama Umami (Pennisetum purpureum Var Gama Umami) Sumber Biomasa Pakan Serat untuk Ruminansia.
Delegasi perguruan tinggi di Asia yang tergabung dalam The Southeast Asian Regional Center for Graduate Study and Research in Agriculture (SEARCA) University Consortium menghadiri The 9th University Consortium Graduate Forum 2024 dengan tema Sustaining Our Future: Circular Economy in Animal Production, Agriculture, and Forestry, 17-18 Juli 2024 di Yogyakarta.
Perguruan tinggi yang hadir dalam forum tersebut yaitu University of the Philippine Los Banos, Central Luzon State University, Central Mindanao University, Visayas State University, Kasetsart University, Maejo University, National Taiwan University, Tokyo University of Agriculture, University Putra Malaysia, UGM, IPB, dan Universitas Brawijaya.
Krisis pangan dunia terutama akibat perubahan iklim turut mengancam kondisi ketahanan pangan di tanah air. Peran insinyur khususnya di bidang hayati sangat berperan dalam mengatasi persoalan tersebut terutama dalam transformasi sistem pangan.
Hal ini ditegaskan oleh Dekan Fakultas Peternakan (Fapet) UGM, Prof. Ir. Budi Guntoro,S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., pada Pelantikan Insinyur Program Studi Program Profesi Insinyur UGM Periode I Tahun 2024 di Grha Sabha Pramana UGM, Selasa (16/7).
“Keinsinyuran baik hayati maupun non hayati harus mampu bersaing di sektor global sekaligus menjawab tantangan zaman. Untuk itu diperlukan insinyur-insinyur yang unggul dan matang dalam membangun kemandirian pangan di tanah air,”tegas Budi.