• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • UPT Terpadu
  • Penelitian
  • Surel
  • IndonesiaIndonesia
    • EnglishEnglish
Universitas Gadjah Mada Fakultas Peternakan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Selayang Pandang
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Nilai-Nilai Etis
    • Pimpinan Fakultas
    • Dosen Fakultas
    • Tenaga Kependidikan
    • Program dan Pusat Kajian
  • Akademik
    • Pendaftaran
    • Departemen
      • Nutrisi Makanan Ternak
      • Sosial Ekonomi Peternakan
      • Teknologi Hasil Ternak
      • Pemuliaan dan Reproduksi Ternak
      • Produksi Ternak
    • Akreditasi
    • Program Musim Panas
    • Unit Pendukung
    • Kalender Akademik
    • Kemahasiswaan
      • Organisasi Kemahasiswaan
      • Asrama Mahasiswa
      • Paparan Internasional
      • Beasiswa
  • Program Studi
    • Sarjana
      • Program Studi S1
      • S1 Internasional
    • Pasca Sarjana
    • Profesi Insinyur
  • Riset
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Publikasi
      • AAAP
      • IJGS
      • SIMNASTER
    • Buku dan Bab
    • Presentasi
  • Jaringan
    • Internasional
      • Universitas
      • Pemerintah
      • Konsorsium
    • Nasional
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • KAPGAMA
    • Pekerjaan dan Magang
  • Beranda
  • Rilis Pers
  • Mahasiswa Fapet UGM Sulap Limbah Bulu Ayam Menjadi Papan Partikel

Mahasiswa Fapet UGM Sulap Limbah Bulu Ayam Menjadi Papan Partikel

  • Rilis Pers
  • 3 Desember 2019, 15.43
  • Oleh: admin
  • 0

Yogyakarta (TROBOSLIVESTOCK.COM). Tiga mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) UGM angkatan 2016 menciptakan prototipe papan partikel berbahan dasar limbah bulu ayam dan botol plastik sekali pakai.

Produk inovatif tersebut dibuat oleh Imaniar Rusyadi, Fahmi Arrasyid, dan Dian Setya Budi sebagai salah satu solusi atas masalah lingkungan yang disebabkan oleh kedua jenis limbah, yang sulit didekomposisi secara alami. Selain itu, ketersediaanbulu ayam dan botol plastik sangat melimpah.

Menurut data Badan Pusat Statistik (2019), produksi ayam ras pedaging di Indonesia pada 2018 mencapai 2.144.013 ton. Produksi bulu ayam broiler per ekor adalah 9,6% sehingga dapat diproyeksikan volume bulu ayam dalam setahun. Produksi limbah plastik di Indonesia juga mencapai tahap yang serius, yaitu 64 juta ton per tahun dan merupakan yang terbesar kedua di dunia.

Imaniar Rusyadi, ketua peneliti produk inovatif tersebut menjelaskan, kedua limbah belum banyak dimanfaatkan sehingga berpotensi digunakan sebagai bahan pengganti produk papan partikel berbahan kayu hutan dengan perekat sintetis. Kebutuhan yang tinggi terhadap produk olahan kayu menyebabkan penurunan luas lahan hutan secara drastis.

Dia mengutip data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, pada 2014—2015, penurunan luas lahan hutan mencapai 0,82 juta ha. Selain itu, bahan perekat sintetis yang umum digunakan adalah formaldehida yang berasal dari olahan minyak bumi. Saat ini, sumber bahan bakunya berkurang dan emisi formaldehida perlu dipertimbangkan.

Imaniar menjelaskan, bulu ayam yang sebagian besar terdiri atas protein keratin berfungsi sebagai filler, yaitu bahan pemberi volume dan kekuatan. Sifat-sifat serat keratin ialah non-abrasif, ramah lingkungan, dapat diuraikan secara alami, murah, tidak larut pada pelarut organik, memiliki kekuatan mekanik yang baik, densitas rendah, dan anti air. Limbah botol plastik yang tersusun atas polypropylene therephthalate (PET) berfungsi sebagai perekat atau matriks. Perbandingan antara filler dan matriks sebesar 75:25.

Papan partikel yang dinamai Eco-Palapa ini menawarkan beberapa keuntungan. Pertama, ramah lingkungan. Kedua, tahan air. Keratin pada bulu ayam dan PET memiliki sifat hidrofobik dan tidak disukai rayap. Sementara itu, papan partikel berbahan kayu dapat berikatan dengan air yang menyebabkan mudah lapuk. Ketiga, ringan. Papan partikel tersusun oleh keratin dan PET botol plastik sekali pakai yang telah melalui proses hidrasi selama penempaan panas. Keempat, tahan panas. Eco-Palapa tersusun oleh jalinan padat bulu ayam dan PET yang memiliki ketahanan tinggi terhadap panas.

Eco-Palapa dapat memenuhi kemanfaatan tiga aspek, yaitu ekonomi, sosial, dan lingkungan. Produk tersebut mampu memberikan laba dari penjualan dan mampu meningkatkan pemasukan rumah pemotongan ayam dan pengolah sampah plastik dengan bekerja sama menjual bahan baku berupa limbah bulu ayam dan cacahan botol plastik sekali pakai. Dari segi sosial, akan terjalin relasi baru antara distributor bahan baku, produsen, distributor papan partikel jadi, dan konsumen. Ditinjau dari aspek lingkungan, Eco-Palapa membantu menekan penumpukan sampah organik dan anorganik yang mengganggu keseimbangan lingkungan.

Imaniar Rusyadi optimistis bahwa Eco-Palapa dapat diproduksi secara kontinyu mengingat melimpahnya ketersediaan limbah bulu ayam dan botol plastik sekali pakai.

Satyaguna Rakhmatulloh, dosen pembimbing penelitian ini menyebutkan Eco-Palapa merupakan produk inovatif yang berpotensi mendapatkan paten karena bersifat baru, inventif, aplikatif, dan dapat diterapkan dalam industri.  Produk yang dikembangkan oleh ketiga mahasiswa tersebut meraih juara ke-3 dalam Universitas Teuku Umar (UTU) Awards dengan kategori Produk Inovatif Berbasis Pertanian dan Kelautan pada pertengahan November 2019. ist/ntr

Sumber: http://troboslivestock.com/detail-berita/2019/12/02/57/12375/mahasiswa-fapet-ugm-sulap-limbah-bulu-ayam-menjadi-papan-partikel

Rilis terkait: Koran Merapi Edisi Selasa, 3 Desember 2019 Halaman 4

UGM News

  • Biology Students Grab 2 Prizes in Indonesia-Wide Scientific Writing Competition
  • Civil Engineering Students Win International BIM Innovation Contest CEIC XI
  • Professor Ika Dewi Ana Receives WIPO National Award for Inventors
  • Social Development and Welfare & Save The Children Indonesia Discuss Parenting in Indonesia
  • UGM Student Represents R&D Company Stechoq at 2023 Hannover Messe

Latest Post

  • Fakultas Peternakan dan Camiguin Polytechnic State College Jalin Kerjasama di Bidang Pendidikan dan Penelitian
  • Syukuran dan Pelepasan Wisudawan Sarjana Periode III TA 2022/2023 Fakultas Peternakan UGM
  • Fakultas Peternakan UGM Jalani Visitasi Re-Akreditasi Internasional ASIIN
  • Fakultas Peternakan UGM Wisuda 10 Mahasiswa Pascasarjana
  • Pendampingan Sertifikasi Halal untuk Rumah Potong Hewan dan Juru Sembelih Halal
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada

Jl. Fauna No. 3 Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telp: (0274) 513363 | Fax: (0274) 521578 |

Email: fapet@ugm.ac.id

Mengunjungi Fapet

  • Peta Kampus
  • Agenda

Pendaftaran

  • Sarjana
  • Pasca Sarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

UNDUH

Formulir Akademik dan Kemahasiswaan

Dokumen MBKM

Sertifikat BAN PT

Sertifikat BAN PT Unggul

Buku Panduan Akademik Edisi 2021

Buku Panduan Akademik Edisi 2020

Buku Panduan PKL

Buku Panduan Proposal

Buku Panduan Skripsi

Pernyataan Keaslian Tugas Akhir

Unduh selengkapnya…

Lain – lain

Modul Pelatihan Manajemen Usaha Ternak Sapi bagi Peternak Kecil

Format Laporan Hibah dan Pengabdian Tematik

© 2018 Fakultas Peternakan UGM

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

Contact Us

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju