Anaknya sederhana. Sekilas tidak terlihat jika ia menderita autis. Kita baru tahu jika ia autis saat berbicara atau mengobrol dengannya. Bicaranya kadang masih terbata-bata dan sesekali harus diulangi agar lebih jelas.
Ia adalah Siham Hamda Zaula Mumtaza. Mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) UGM Angkatan 2019 dari jalur Bidikmisi asal SMAN 1 Jepara, Jawa Tengah.
Siham mengaku didiagnosis menderita autis Asperger sejak SD. Mendengar suara keras atau bentakan menjadi momok baginya. Ia sama sekali tidak suka mendengar suara-suara keras tersebut. Maka tidak heran sehari-hari Siham lebih banyak beraktifitas mandiri tidak melibatkan banyak teman.