Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (Fapet UGM) sukses menyelenggarakan Pelatihan dan Uji Kompetensi Juru Sembelih Halal (Juleha) Batch 2, yang berlangsung pada tanggal 29–31 Mei 2025. Kegiatan ini terselenggara atas kerja sama berbagai pihak, termasuk Lembaga Sertifikasi Profesi Pihak Industri (LSP-PI), Tim Asesor BNSP, serta dukungan dari narasumber dan instruktur berlisensi dari Fapet UGM. Pelaksanaan kegiatan ini didukung penuh TOROS Farm sebagai mitra strategis dalam penyedia fasilitas serta hewan ternak sebagai sarana pembelajaran.
SDGS 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera
Fakultas Peternakan (Fapet) UGM bersama dengan Dinas Pertanian dan Pangan, Pemerintah Kota Yogyakarta menerjunkan sebanyak 25 mahasiswa untuk mengawasi dan memeriksa pemotongan hewan kurban di Kota Yogyakarta. Koordinator kegiatan dari Fapet UGM, Ir. Tristianto Nugroho, S.Pt., M.Sc., IPP., menuturkan para mahasiswa yang dilibatkan telah memiliki pengalaman berinteraksi dengan hewan ternak.
”Kegiatan dilakukan sebelum dan setelah Iduladha terutama untuk memastikan kualitas hewan ternak yang akan dikonsumsi masyarakat pada hari raya,”papar Tristianto, Rabu (4/6).
Prof. Ir. Nafiatul Umami, S.Pt., MP., Ph.D., IPM., ASEAN Eng., dosen sekaligus peneliti dari Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM), memperkenalkan potensi rumput Gama Umami kepada para mahasiswa calon peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN), Senin (2/6) di Fapet UGM. Dalam paparannya, Nafiatul tidak hanya menjelaskan keunggulan rumput ini sebagai pakan ternak, tetapi juga menyoroti peluangnya sebagai komoditas yang menjanjikan untuk meningkatkan pendapatan petani dan peternak.
Nafiatul menekankan bahwa rumput Gama Umami telah berevolusi dari sekadar pakan ternak menjadi sebuah komoditas bernilai ekonomi. Potensi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kesejahteraan masyarakat di berbagai daerah.
Prestasi membanggakan kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM). Razif Raihan Rasyid dari Fakultas Peternakan (Fapet) dan Elvira Sundari dari Sastra Arab FIB, berhasil meraih Juara 1 dalam ajang Duta Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) 2025.
Kompetisi bergengsi ini digelar di Balai Kota Yogyakarta pada Jumat, 23 Mei 2025, dan diikuti oleh 20 finalis yang dibagi ke dalam 10 pasang peserta. Seluruh finalis merupakan pemuda-pemudi berprestasi yang memiliki perhatian dan kepedulian tinggi terhadap pelestarian dan pengembangan bahasa, khususnya Bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing.
Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (Fapet UGM) dan Toros Farm resmi menjalin kerja sama strategis melalui penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU), Kamis (28/5). MoU kedua belah pihak bertujuan untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang pengolahan produk ternak. Kerja sama ini menekankan sinergi antara akademisi dan industri, khususnya dalam penyelenggaraan pelatihan teknis dan sertifikasi juru sembelih halal yang profesional.
Dekan Fapet UGM, Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., menyatakan bahwa fakultas akan memberikan pendampingan berupa tenaga ahli dan pembimbing lapangan dalam setiap kegiatan pelatihan. “Kami siapkan dosen dan instruktur berpengalaman untuk memastikan peserta mendapatkan bekal teori dan praktik yang memadai,” ujarnya. Sementara itu, Toros Farm akan menyediakan fasilitas pelatihan di lokasi perusahaan, sehingga peserta bisa langsung belajar dalam lingkungan kerja nyata.