Kuliah di Fakultas Peternakan UGM tidak melulu belajar mengenai hewan ternak. Pemahaman tentang kewirausahaan dan seluk pembiayaan mutlak diperlukan untuk memasuki dunia usaha peternakan. Sejumlah mahasiswa antusias mengikuti kuliah umum Studi Islam Kontekstual dengan narasumber Area Manager Bank Syariah Indonesia (BSI) Yogyakarta, Budi Abdiriva. Kegiatan ini diselenggarakan oleh Fakultas Peternakan UGM bekerja sama dengan Bank Syariah Indonesia (BSI) Yogyakarta atas inisiasi Laboratorium Ilmu Ternak Perah (6/9).
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Peternakan UGM, Ir. R. Ahmad Romadhoni Surya Putra, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPM., ASEAN Eng., dalam sambutannya menyampaikan bahwa modal usaha bisa berasal dari mana saja, termasuk pinjaman dari bank. “Wirausaha itu dimulai dari business plan yang jelas dan pembiayaan modal usaha. Jadi jika business plan bagus, jangan takut untuk mengajukan pembiayaan,” tuturnya.
Dalam materi yang disampaikan dalam kuliah umum tersebut, Budi Abdiriva menyampaikan materi mengenai Digitalisasi Perbankan Syariah, khususnya mengenai pengenalan perbankan syariah, digitalisasi ekonomi, dan ekosistem digital.
Seiring dengan pesatnya pertumbuhan perbankan syariah, mahasiswa juga perlu belajar mengenai hal tersebut sekaligus bisa menjadi dasar pengetahuan untuk berwirausaha. (Sekretariat/Prisil)