• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • UPT Terpadu
  • Penelitian
  • Informasi Publik
  • Surel
  • CDEC
  • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Fakultas Peternakan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Selayang Pandang
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Nilai-Nilai Etis
    • Pimpinan Fakultas
    • Dosen Fakultas
    • Tenaga Kependidikan
    • Program dan Pusat Kajian
  • Akademik
    • Pendaftaran
    • Departemen
      • Nutrisi Makanan Ternak
      • Sosial Ekonomi Peternakan
      • Teknologi Hasil Ternak
      • Pemuliaan dan Reproduksi Ternak
      • Produksi Ternak
    • Akreditasi
    • Program Musim Panas
    • Unit Pendukung
    • Kalender Akademik
    • Kemahasiswaan
      • Organisasi Kemahasiswaan
      • Asrama Mahasiswa
      • Paparan Internasional
      • Beasiswa
  • Program Studi
    • Sarjana
      • Program Studi S1
      • S1 Internasional
    • Pasca Sarjana
    • Profesi Insinyur
  • Riset
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Publikasi
      • AAAP
      • IJGS
      • SIMNASTER
    • Buku dan Bab
    • Presentasi
    • Luaran Video
  • Jaringan
    • Internasional
      • Universitas
      • Pemerintah
      • Konsorsium
    • Nasional
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • KAPGAMA
    • CDEC
  • Beranda
  • Berita Fakultas
  • Pemanfaatan Natural Anthelmintika Sebagai Anti Parasit Pada Ternak

Pemanfaatan Natural Anthelmintika Sebagai Anti Parasit Pada Ternak

  • Berita Fakultas
  • 18 Oktober 2018, 16.04
  • Oleh: admin
  • 0

Peternakan di Indonesia banyak diusahakan di pedesaan oleh petani-peternak. Ternak yang dipelihara meliput sapi, kerbau, kambing dan domba, sedangkan untuk unggas, antara lain ayam kampung, bebek, angsa dan menthok. Permasalahan utama beternak tersebut sama, yaitu adanya defisiensi nutrient dan adanya parasit. Nutrien yang defisien antara lain protein. Sedangkan parasit yang dominan berjangkit di kambing dan domba adalah cacing Haemonchus contortus dan Coccidia.

Untuk mengatasi problematika tersebut, tim dari Fakultas Peternakan yang tergabung dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Berbasis Pengembangan Desa Binaan dengan koordinator Prof. Dr. Ir Kustantinah, DEA dan Insani Hubi Zulfa S.Pt, M.Sc serta Ahmad Baidlowi S.Pt., M.Sc dari Vokasi Kesehatan Hewan UGM, bersama dengan Mahasiswa Fakultas Peternakan UGM dan Mahasiswa Vokasi Kesehatan Hewan UGM, telah mengadakan pengabdian untuk menerapkan Natural Anthelmintika yang merupakan penerapan lapangan hasil penelitian.

Kustantinah menuturkan penelitian yang dilakukan di Laboratorium Ilmu Makanan Ternak Departemen Nutrisi dan Makanan Ternak, Fakultas Peternakan UGM, antara lain adalah pengembangan Natural Anthelmintika untuk peningkatan produktivitas ternak menggunakan tanaman tropis yang ada di Indonesia.

“Anthelmintika sering disebut juga anti cacing, sedangkan yang dimaksud dengan Natural Anthelmintika adalah obat cacing yang berasal dari tanaman, bukan bahan kimia,”papar Kustantinah, Kamis (18/10).

Dari penelitian yang sudah dilakukan terhadap beberapa tanaman pakan ternak, seperti daun ketela, daun nangka, daun beringin, daun waru, daun Turi, daun Kaliandra dsb didapatkan adanya zat aktif di dalamnya yang disebut Tanin. Tanin ini dapat bersifat anti parasit (anti Cacing dan anti Coccidia).

Menurut Kustantinah untuk menerapkan teknologi tersebut maka teknologi pemberian hijauan pakan ternak sebagai Natural Anthelmintik artinya pemberian hijauan pakan ternak sebagai obat parasit (Cacing dan Coccidia) tersebut telah dicobakan di Kelompok Wanita Tani Gama Ngudi Lestari yang beralamat di Desa Banyusoca, Kecamatan Playen, Kabupaten Gunungkidul.

“Dari kegiatan ini harapannya peternak tidak perlu membeli obat cacing apabila kambingnya terkena cacingan. Hanya dengan pemberian daun ketela maka akan dapat digunakan sebagai obat cacing,”urainya

Selain pemberian daun ketela sebagai anti parasit juga dilakukan perbaikan kandang agar kotoran dapat turun kebawah sehingga kandang menjadi lebih bersih dan harapannya parasit menjadi hilang dan produktivitas ternaknya menjadi lebih baik. (Humas UGM/Satria)

Sumber: http://ugm.ac.id/id/berita/17223-pemanfaatan.natural.anthelmintika.sebagai.anti.parasit.pada.ternak

Latest Post

  • Fapet UGM-ELEGTEC Dorong Penguatan Industri Kulit Tanah Air
  • 25 Mahasiswa Fapet UGM Diterjunkan Awasi dan Periksa Hewan Kurban
  • Peneliti Fapet UGM Bekali Pengetahuan Tentang Rumput Gama Umami sebagai Komoditas Unggulan kepada Calon Peserta KKN
  • Mahasiswa UGM Juara 1 Duta Bahasa DIY 2025, Siap Wakili Daerah ke Tingkat Nasional
  • Fapet UGM dan Toros Farm Tandatangani MoU untuk Pengembangan SDM di Bidang Pengolahan Produk Ternak

UGM News

  • Ganjar Pranowo and Kagama Gelanggang Distribute Sacrificial Animals to Merapi Slope Residents
  • Daughter of Mosque Caretaker Earns Spot at UGM with Tuition Subsidy
  • COVID-19 Cases Rise Again in Asia, UGM Expert Urges Public Vigilance Despite Different Omicron Variant in Indonesia
  • UGM Installs Two Professors Advancing Zero Energy Buildings and AI-Powered Healthcare
  • UGM Rector Ova Emilia Opens Inter-Staff Tennis Tournament to Promote Campus Wellness
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada

Jl. Fauna No. 3 Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telp: (0274) 513363 | Fax: (0274) 521578 |

Email: fapet@ugm.ac.id

Mengunjungi Fapet

  • Peta Kampus
  • Agenda

Pendaftaran

  • Sarjana
  • Pasca Sarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

UNDUH

Sertifikat BAN PT S1- 2009 2014

Sertifikat BAN PT S1 – 14 Sep 2014-14 Sep 2019

Formulir Akademik dan Kemahasiswaan

Dokumen MBKM

Sertifikat BAN PT

Sertifikat BAN PT Unggul

Sertifikat ASIIN

Buku Panduan Akademik Kurikulum 2021 Edisi Tahun 2024

Buku Panduan PKL 2023

Buku Panduan Proposal

Buku Panduan Skripsi

Pernyataan Keaslian Tugas Akhir

Unduh selengkapnya…

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Informasi Tersedia Setiap Saat

Informasi Tersedia Secara Berkala

© 2018 Fakultas Peternakan UGM

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

Contact Us