Sebagai puncak rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-54, Fakultas Peternakan UGM menggelar Rapat Senat Terbuka pada Jumat, 10 November 2023 bertepatan dengan hari lahir Fakultas Peternakan UGM yang berdiri sejak tahun 1969. Sebagai puncak rangkaian kegiatan Dies Natalis, Rapat Senat Terbuka merupakan agenda di mana Dekan akan memaparkan kinerja yang telah dilaksanakan selama setahun terakhir dan pencapaian yang telah diraih sebagai bentuk pertanggung jawaban dalam hal keterbukaan informasi.
Sebagai Fakultas termuda di UGM, Fakultas Peternakan terus berupaya memberikan kontribusi yang signifikan baik untuk UGM maupun masyarakat luas. Tahun ini, Fakultas Peternakan UGM memperingati Dies Natalis yang ke-54 dengan mengusung tema besar “Pengembangan Teknologi Peternakan Cerdas Untuk Mewujudkan Kemandirian Pangan Nasional”.
Tujuan utama pelaksanaan rangkaian kegiatan Dies Natalis ke-54 Fakultas Peternakan UGM adalah untuk (1) memberikan semangat pada civitas academica untuk ikut berperan aktif dalam membangun sistem produksi ternak yang berkelanjutan dan ramah lingkungan, (2) memberikan sosialisasi pembangunan dan pengembangan sistem produksi ternak berkelanjutan untuk mendukung SDGs, (3) memberikan semangat serta motivasi civitas academica dalam rangka peningkatan dan pemulihan sosial ekonomi pasca pandemi, dan (4) terjalinnya kerja sama yang erat antara masyarakat, swasta, pemerintah, dan perguruan tinggi. Adapun rangkaian kegiatan peringatan Dies Natalis ke-54 Fakultas Peternakan UGM antara lain adalah seminar internasional maupun nasional, Lomba Karya Ilmiah Tingkat Nasional, kompetisi olahraga, Kuliah Gratis Padamu Petani Kami Mengabdi, New Halal Class 2023, dan Rapat Senat Terbuka sebagai puncak rangkaian kegiatan.
Dekan Fakultas Peternakan UGM, Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., dalam pidatonya menyampaikan pentingnya sektor peternakan sebagai bagian dari Sustainable Development Goals (SDGs) atau Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. “Sektor peternakan berperan penting pada 4 pilar dari 17 pilar SDGs, yaitu pilar kedua, ketiga, kedelapan, dan ketiga belas pada SDGs. Ketahanan pangan dan pengembangan sistem Peternakan yang ramah lingkungan menjadi isu penting di Indonesia,” papar Prof Budi Guntoro
Prof Budi menambahkan, pembangunan sosial dan ekonomi peternakan maupun lingkungan selaras dengan tujuan ke-2 dan 3 pada SDGs yaitu menghilangkan kelaparan, mencapai ketahanan pangan dan gizi yang baik, serta meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan dengan produk protein hewani. Pada Pilar pembangunan ekonomi, sektor peternakan salah satunya berperan dalam menyediakan lapangan pekerjaan yang layak selaras dengan tujuan ke-8 pada SDGs, serta pada pilar pembangunan lingkungan, diperlukan pengembangan sistem produksi peternakan. Pada pilar pembangunan lingkungan, diperlukan pengembangan sistem produksi peternakan yang ramah lingkungan dan berkelanjutan agar selaras dengan tujuan ke-13 pada SDGs.
Turut hadir dalam acara ini untuk memberikan sambutan, Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K)., Ph.D. “Peternakan sebagai salah satu sektor penopang dalam bidang ketahanan pangan, menjadikan Fakultas Peternakan UGM mempunyai tantangan untuk mengembangkan sistem peternakan yang maju, menghasilkan produk berkualitas untuk memastikan ketersediaan gizi, dengan tetap memperhatikan kepedulian terhadap lingkungan ,dan keberlanjutan. Upaya-upaya untuk mencapai ketahanan pangan nasional juga harus terus dilakukan,” tutur Prof. Ova Emilia.
Lebih lanjut, Prof. Ova Emilia menyampaikan bahwa sebagai akademisi, ada 4 hal yang bisa dilakukan oleh Fakultas Peternakan UGM. Yang pertama adalah mempersiapkan SDM Peternak yang unggul dan inovatif. Yang kedua adalah mengembangkan penelitian lintas disiplin sebagai upaya untuk meningkatkan penemuan teknologi yang inovatif dan adaptif. Yang keempat adalah turut berpartisipasi dalam pengembangan UMKM peternakan sebagai penyuplai protein hewani. Yang keempat adalah bekerja sama dengan berbagai sektor dan mitra di tingkat nasional maupun internasional.
Dalam acara ini juga terdapat orasi ilmiah yang disampaikan oleh Assoc. Prof. MV. Dr. Ivona Foitova dari Masaryk University, Republik Ceko, yang menyampaikan mengenai penelitian yang sudah beliau lakukan. Selain orasi ilmiah, dilaksanakan pula pemberian penghargaan untuk mitra kerja sama Fakultas Peternakan UGM, yaitu Maejo University sebagai mitra dalam bidang akademik dan pertukaran pelajar, dan Global Food Partners (GFP) sebagai mitra dalam Pembangunan dan pelaksanaan pelatihan manajemen pemeliharaan ayam bebas sangkar (cage free) di International Training for Cage Free Innovation and Welfare Hub di Kalijeruk, Sleman, DIY. Penghargaan untuk Alumni Inspiratif diberikan kepada Ir. Jenny Soelistiani, MM., IPU., ASEAN Eng. sebagai salah satu penggiat dan penggerak peternak telur di Lampung.
Acara dilanjutkan dengan soft launching produk-produk peternakan yang dihasilkan oleh Dosen Fakultas Peternakan UGM. Produk-produk yang diluncurkan antara lain Konsentrat Imunobooster yang ditemukan oleh Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA., DEA., IPU., ASEAN Eng.; Kolagen dan Gelatin Kulit Kambing dengan merek dagang Genaglow yang ditemukan oleh Prof. Ir. Yuny Erwanto, SPt., M.P., Ph.D., IPM.; susu rendah lemak dengan merek dagang Lowkol ditemukan oleh Prof. Widodo, SP., M.Sc., Ph.D.; dan Fapet Fertilizer yang ditemukan dan diproduksi oleh Pusat Pengembangan Ternak (PPT) Fakultas Peternakan UGM.
Dirgahayu Fakultas Peternakan UGM, be better, be the leader, be the winner. (Sekretariat/Prisil)