Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali menggelar kuliah gratis sebagai bagian dari rangkaian Lustrum XI dengan tema “Bagimu Petani Kami Mengabdi.” Acara ini terbuka untuk petani, peternak, dan masyarakat umum, dan memberikan kesempatan belajar langsung dari para ahli tentang cara sukses beternak ayam kampung. Kuliah ini merupakan sesi terakhir dari tiga rangkaian kuliah yang diselenggarakan, dan berlangsung pada Jumat, 27 September 2024, dari pukul 13:00 hingga 15:00 WIB di Ruang Auditorium Drh. R. Soepardjo, Fakultas Peternakan UGM.
SDGS 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab
Industri perunggasan di Indonesia telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, hal ini didorong oleh meningkatnya permintaan konsumen akan produk unggas. Namun, industri ini menghadapi tantangan dalam memenuhi permintaan yang terus meningkat dengan jumlah (kuantitas) dan kualitas produk yang semakin meningkat.
Untuk mengatasi tantangan ini, pemerintah dan para pemangku kepentingan industri telah menyadari potensi teknologi peternakan presisi (precision livestock farming/PLF) untuk meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan produksi unggas. Dalam konteks industri perunggasan di Indonesia, peternakan presisi dapat memainkan peran penting dalam mengatasi berbagai masalah.
Peternakan ayam broiler merupakan salah satu sektor industri potensial di Indonesia, mengingat permintaan daging ayam yang terus meningkat setiap tahun. Tingginya konsumsi masyarakat terhadap daging ayam dan didukung dengan pertumbuhan populasi yang stabil membuat industri ini menjadi salah satu sektor yang menjanjikan bagi para pelaku usaha di bidang peternakan. Namun, industri peternakan ayam di Indonesia tidak lepas dari tantangan, salah satunya adalah kondisi iklim tropis dengan suhu lingkungan yang cenderung tinggi. Suhu panas dapat menyebabkan heat stress pada ayam sehingga berdampak negatif pada produktivitas ternak. Ayam yang mengalami heat stress seringkali mengalami penurunan nafsu makan, pertumbuhan yang terhambat, bahkan risiko kematian. Hal ini tentu saja memengaruhi hasil produksi dan mengurangi keuntungan peternak.
Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM) sukses menyelenggarakan Kuliah Gratis Periode 10 sebagai bagian dari kegiatan Lustrum XI, pada Jumat, 13 September 2024. Bertempat di Auditorium Fakultas Peternakan UGM, acara ini mengangkat tema “Sukses Beternak Kambing-Domba Potong” dan dihadiri oleh 250 peserta yang terdiri dari mahasiswa, peternak, dan praktisi peternakan.
Acara dimulai dengan sambutan dari Ketua Panitia Lustrum XI, Ir. Tian Jihadhan Wankar, S.Pt., M.Sc,, Ph.D., IPP dan dilanjutkan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ir. R. Ahmad Romadhoni Surya Putra, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., yang menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan pentingnya tema yang diusung dalam pengembangan industri peternakan kambing-domba di Indonesia.
Sebagai bagian dari komitmen pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi, Laboratorium Hijauan Makanan Ternak dan Pastura (HMTP), Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM), meluncurkan program pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Budi daya Hijauan Pakan Unggul untuk Mendukung Pengembangan Ternak Kambing Perah” di Desa Pagerharjo, Kecamatan Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta, Selasa (10/9). Program ini ditujukan untuk membantu peternak lokal kambing perah dalam meningkatkan produktivitas kambing perah melalui budi daya hijauan pakan unggul.