• Tentang UGM
  • Portal Akademik
  • Pusat TI
  • Perpustakaan
  • UPT Terpadu
  • Penelitian
  • Informasi Publik
  • Surel
  • CDEC
  • Indonesia
    • English
Universitas Gadjah Mada Fakultas Peternakan
Universitas Gadjah Mada
  • Beranda
  • Tentang Kami
    • Selayang Pandang
    • Sejarah
    • Visi dan Misi
    • Nilai-Nilai Etis
    • Pimpinan Fakultas
    • Dosen Fakultas
    • Tenaga Kependidikan
    • Program dan Pusat Kajian
  • Akademik
    • Pendaftaran
    • Departemen
      • Nutrisi Makanan Ternak
      • Sosial Ekonomi Peternakan
      • Teknologi Hasil Ternak
      • Pemuliaan dan Reproduksi Ternak
      • Produksi Ternak
    • Akreditasi
    • Program Musim Panas
    • Unit Pendukung
    • Kalender Akademik
    • Kemahasiswaan
      • Organisasi Kemahasiswaan
      • Asrama Mahasiswa
      • Paparan Internasional
      • Beasiswa
  • Program Studi
    • Sarjana
      • Program Studi S1
      • S1 Internasional
    • Pasca Sarjana
    • Profesi Insinyur
  • Riset
    • Jurnal Yang Diterbitkan
    • Publikasi
      • AAAP
      • IJGS
      • SIMNASTER
    • Buku dan Bab
    • Presentasi
    • Luaran Video
  • Jaringan
    • Internasional
      • Universitas
      • Pemerintah
      • Konsorsium
    • Nasional
  • Alumni
    • Layanan Alumni
    • KAPGAMA
    • CDEC
  • Beranda
  • Berita Fakultas
  • Arah Kebijakan Pembangunan Industri Ternak Perah dan Persusuan untuk Membangun Gizi Seimbang dan Pangan Berkelanjutan

Arah Kebijakan Pembangunan Industri Ternak Perah dan Persusuan untuk Membangun Gizi Seimbang dan Pangan Berkelanjutan

  • Berita Fakultas
  • 9 Maret 2024, 09.26
  • Oleh: prisilia.putri
  • 0

Dalam rangka menentukan kebijakan pengembangan industri persusuan, Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada melalui Pusat Kajian Pembangunan Peternakan (PKPP) dan bekerjasama dengan Badan Kejuruan Teknik Peternakan PII menyelenggarakan ’Sarasehan Arah Kebijakan Pembangunan Industri Ternak Perah dan Persusuan’ di Auditorium drh. R. Soeparjo Fakultas Peternakan UGM (9/3). Sarasehan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meninjau kembali kebijakan pembangunan peternakan khususnya ternak perah dan industri persususan di Indonesia, serta memberikan masukan dalam rangka menentukan arah kebijakan pembagunan industri ternak perah dan persususan Indonesia dalam meghadapi tantangan global.

Penurunan angka prevalensi stunting di Indoensia yang mentargetkan pada tahun 2024 di angka 14%, yang saat ini masih di angka 21,6%, perlu upaya yang keras dari pemerintah bersama komponen bangsa pentingnya untuk bersama membangun gizi menuju bangsa yang sehat berprestasi tentu melalui gizi yang seimbang dan produksi pangan berkelanjutan. Hal ini perlu didukung penuh dari berbagai sektor termasuk peternakan yang merupakan subsektor penyedia protein hewani. Berdasarkan Susenas 2022, konsumsi protein perkapita berada di atas standar kecukupan konsumsi protein nasional yaitu 62,21 gram namun masih sangat rendah untuk protein hewani. Susu dan telur masih berada di angka 3,37 gram.

Susu sebagai salah satu produk yang penting dalam pemenuhan gizi seimbang semakin meningkat seiring berjalannya kesadaran masyarakat tentang pentingnya mengkonsumsi protein hewani. Populasi ternak perah, khususnya sapi perah, dalam beberapa tahun terakhir belum menunjukkan peningkatan yang signifikan. Di sisi lain, permintaan konsumsi susu di masyarakat semakin meningkat, sehingga dengan jumlah ternak perah yang stabil/tetap menjadikan tingkat kegiatan impor susu oleh pemerintah meningkat dalam beberapa tahun terakhir. Pelaksanaan blueprint perindustrian susu nasional sejak tahun 2013 belum maksimal dijalankan, sehingga regionalisasi pengembangan ternak perah belum didapat secara menyeluruh.

Penetapan kebijakan pembangunan industri sapi perah dan persusuan dirasa perlu untuk menentukan batasan supply dan demand impor, dan juga mengakomodasi para peternak lokal untuk bisa berkembang secara mandiri dan besar. Tercatat paling tidak dari 30 industri persusuan, 7 diantaranya merupakan industri perusahaan olahan susu. Hal ini perlu ditingkatkan dengan meninjau kembali kebijakan yang bisa diimplementasikan secara efektif dan berkesinambungan.

Dengan menghadirkan narasumber Ibu Tri Melasari, S.Pt, M.Si. (Direktur Pengolahan dan Pemasaran Hasil Peternakan, Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan), Prof. Dr. Ir. Ali Agus, DAA, DEA., IPU., ASEAN Eng.; (Tenaga Ahli Mentri Pertanian/Guru Besar Fakultas Peternakan UGM), Prof. Ir. Yustina Yuni Suranindiyah, MS., Ph.D., IPM. (Guru Besar Fakultas Peternakan UGM), Asep Noor (Technical & Operation Director PT. Indolakto), dan Herman Soepardjono (Ketua KAN Jabung), sarasehan ini diselenggarakan secara luring dengan diskusi terbuka. Selain itu, ini akan dipaparkan juga mengenai pentingnya pelaksanaan kebijakan industri persusuan dari sudut pandang dan keilmuan serta pengalaman para  narasumber.

Dekan Fakultas Peternakan UGM, Prof Budi Guntoro dalam sambutannya menyampaikan konsumsi protenin hewani masyarakat Indonesia masih jauh di bawah standar FAO. ”Merupakan tantangan bagi kita yang bergerak di bidang peternakan untuk memproduksi SDM yang berkualitas dengan menyediakan produk peternakan sebagai sumber protein hewani. Arah pembangunan pemerintah di sektor peternakan adalah meningkatkan konsumsi protein hewani, sehingga bisa memenuhi standar konsumsi per tahun,” kata Prof Budi.

Harapannya, sarasehan ini dapan menghasilkan masukan dan rumusan untuk arah  kebijakan strategis terkait pembangunan industri ternak perah dan persususan di Indonesia saat ini dan masa yang akan datang. (Sekretariat/Prisil)

Tags: SDGS GOAL 2: ZERO HUNGER

Latest Post

  • Jagal Halal UGM Adakan Pelatihan Butchering Ruminansia Kecil
  • Fapet Sehat: Semangat Hidup Sehat dan Guyub Melalui Ragam Aktivitas Fisik dan Pemeriksaan Kesehatan
  • Guru Besar Fapet UGM Usulkan Biosekuriti Kolektif Produsen Pangan Asal Hewan
  • HMP Magister Ilmu Peternakan Fapet UGM Adakan Dialog Akademik
  • Peserta Pelatihan dan Uji Kompetensi Juleha Ikuti Praktik Penyembelihan

UGM News

  • Potential Human Rights Violations in Circus Industry Raise Concerns, UGM Professor Says
  • UGM Expert Highlights Positive and Negative Impacts of Proposed Centralization of Civil Servant Transfers
  • UGM Students Win Second Place at International Competition with TerraDam Insurance Concept
  • UGM Promotes Geothermal Development Rooted in Local Wisdom in East Nusa Tenggara
  • Vasectomy as Social Aid Requirement Deemed Discriminatory and Coercive
Universitas Gadjah Mada

Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada

Jl. Fauna No. 3 Bulaksumur, Yogyakarta 55281

Telp: (0274) 513363 | Fax: (0274) 521578 |

Email: fapet@ugm.ac.id

Mengunjungi Fapet

  • Peta Kampus
  • Agenda

Pendaftaran

  • Sarjana
  • Pasca Sarjana
  • Diploma
  • Profesi
  • Internasional

UNDUH

Sertifikat BAN PT S1- 2009 2014

Sertifikat BAN PT S1 – 14 Sep 2014-14 Sep 2019

Formulir Akademik dan Kemahasiswaan

Dokumen MBKM

Sertifikat BAN PT

Sertifikat BAN PT Unggul

Sertifikat ASIIN

Buku Panduan Akademik Kurikulum 2021 Edisi Tahun 2024

Buku Panduan PKL 2023

Buku Panduan Proposal

Buku Panduan Skripsi

Pernyataan Keaslian Tugas Akhir

Unduh selengkapnya…

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Informasi Tersedia Setiap Saat

Informasi Tersedia Secara Berkala

© 2018 Fakultas Peternakan UGM

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

Contact Us