Konsinyering Penyusunan Draft Penyesuaian Kurikulum Program Studi S1, Profesi Insinyur, S2, dan S3 Fakultas Peternakan UGM

Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan acara Konsinyering Penyusunan Draft Penyesuaian Kurikulum Program Studi S1, Profesi Insinyur, S2, dan S3 pada Senin (20/5). Acara yang berlangsung di Ruang Sidomukti, Wisma MM UGM ini dihadiri oleh Dekan beserta Wakil Dekan, Kaprodi dan Sekprodi S1, S2, serta staf akademik.

Acara tersebut diinisiasi sebagai respons terhadap Peraturan Menteri (PERMEN) No 53 Tahun 2023 Tentang Penjaminan Mutu Pendidikan Tinggi yang dikeluarkan oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia. Sebagai bagian dari upaya peningkatan kualitas pendidikan tinggi, Fakultas Peternakan UGM merasa penting untuk menyesuaikan kurikulum sesuai dengan perkembangan terkini dalam bidang pendidikan.

Dalam acara tersebut, berbagai topik penting dibahas, termasuk perubahan pada batasan dan rentang SKS, standar minimal kompetensi lulusan, serta aspek penting lainnya. Diskusi yang digelar menghasilkan pemikiran-pemikiran kreatif dan konstruktif dari para peserta, yang diharapkan akan menjadi dasar bagi penyusunan draft penyesuaian kurikulum yang lebih baik.

Dekan Fakultas Peternakan, Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng.,  mengapresiasi kegiatan tersebut. “Kami sangat mengapresiasi partisipasi aktif dari seluruh peserta dalam konsinyering ini. Diskusi yang berlangsung hari ini memberikan wawasan yang berharga untuk peningkatan kualitas kurikulum di Fakultas Peternakan. Kami yakin bahwa dengan kolaborasi yang solid, Fakultas Peternakan dapat menghasilkan kurikulum yang relevan dan responsif terhadap tuntutan zaman,”kata Budi.

Acara konsinyering ini juga diisi dengan sesi tanya jawab dan diskusi terbuka yang memberikan kesempatan bagi peserta untuk bertukar pikiran dan memberikan masukan revisi kurikulum.

Dengan terselenggaranya acara Konsinyering Penyusunan Draft Penyesuaian Kurikulum Program Studi Fakultas Peternakan UGM ini diharapkan akan mendorong terciptanya kurikulum yang lebih adaptif dan berkualitas, serta memberikan kontribusi positif terhadap peningkatan mutu pendidikan tinggi di Indonesia.

Sumber: Panitia

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.