Dalam forum 24th AAACU Biennial Conference and General Assembly yang diselenggarakan oleh Asian Association of Agricultural Colleges and Universities (AAACU) di Universitas Nagoya, Jepang, pada tanggal 5 Desember 2024, Dekan Fakultas Peternakan (Fapet) UGM, Prof. Budi Guntoro, terpilih sebagai First Vice-President AAACU Executive Council untuk periode 2024-2026.
Dengan hasil tersebut, Prof. Budi Guntoro menyampaikan rasa terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. “Saya merasa terhormat dan berterima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Saya berkomitmen untuk terus mendukung dan memajukan tujuan AAACU dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan penelitian di bidang pertanian di Asia,” ujar Prof. Budi Guntoro, Ph.D., Jumat (13/12).
Sebelumnya, Prof. Budi Guntoro telah menjabat sebagai Second Vice-President AAACU Executive Council untuk periode 2022-2024. Pemilihan ini merupakan pengakuan atas kontribusi signifikan Budi Guntoro dan Fapet UGM dalam bidang pendidikan dan penelitian pertanian, serta peran aktifnya dalam berbagai kegiatan AAACU. Sebagai First Vice-President, ia akan berperan penting dalam mengarahkan berbagai inisiatif dan program AAACU untuk meningkatkan kolaborasi dan inovasi di antara institusi anggota.
Konferensi Biennial ke-24 AAACU yang berlangsung dari tanggal 2 hingga 6 Desember 2024 ini mengusung tema “Nagoya Protocol in Nagoya -wise and harmonized use of bioresources in the international community-”. Acara ini dihadiri berbagai akademisi dan peneliti terkemuka dari seluruh Asia, termasuk delegasi dari Universitas Tokyo, Universitas Kyoto, Universitas Indonesia, National Institute of Genetics, dan MSC Marinduque.
Budi Guntoro menegaskan Fapet UGM ke depan berharap dapat terus berkontribusi dalam pengembangan sektor pertanian dan peternakan melalui kolaborasi internasional yang kuat dan inovatif.
Sumber: Febriyanto
Editor: Satria