Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada (UGM) menerima kunjungan dari student exchange Tokyo University of Agriculture (TUA), Jepang, Rabu (25/9). Kunjungan ini merupakan bagian dari program pertukaran mahasiswa internasional yang bertujuan mempererat kerja sama antara UGM dan Tokyo University of Agriculture. Kunjungan dimulai dengan welcome meeting bersama Dekan serta Wakil Dekan Fakultas Peternakan UGM. Dalam kesempatan ini, pimpinan fakultas menyambut hangat perwakilan mahasiswa dari TUA.
Setelah acara sambutan, mahasiswa diajak berdiskusi dengan tim peneliti dari Laboratorium Hijauan Makanan Ternak dan Pastura (HMT), Fakultas Peternakan, yang dipimpin oleh Prof. Dr. Ir. Bambang Suhartanto, DEA., IPU. Diskusi ini fokus pada pengelolaan pakan ternak dan inovasi dalam pemanfaatan lahan padang penggembalaan yang berkelanjutan. Pertemuan ini juga menjadi forum bagi Laboratorium HMT untuk membahas peluang kolaborasi akademik lebih lanjut, khususnya dalam bidang hijauan pakan dan agrikultur.
Mahasiswa dari TUA juga diajak berkeliling kampus UGM, khususnya mengunjungi fasilitas dan laboratorium yang ada di Fakultas Peternakan. Tur ini memberikan gambaran lebih jelas tentang lingkungan akademik dan fasilitas pendukung di UGM, termasuk area penelitian lapangan dan fasilitas praktikum.
Mahasiswa juga berkesempatan berkunjung ke Fakultas Pertanian UGM. Di sini, mereka diperkenalkan dengan berbagai penelitian dan program studi yang terkait dengan agrikultur, serta peluang kolaborasi antara Fakultas Pertanian UGM dan Tokyo Agriculture University.
Mahasiswa TUA juga berkesempatan mengisi kuliah tamu di mata kuliah “Pengelolaan Padang Penggembalaan” yang diampu oleh salah satu dosen dari Laboratorium HMT, Dr. Yogi Sidik Prasojo.
Selanjutnya bersama Himpunan Mahasiswa Pascasarjana, Fakultas Peternakan UGM, diadakan acara sharing session mengenai pengalaman studi dan penelitian pascasarjana di Jepang. Mahasiswa TUA berbagi tentang proses studi, kehidupan kampus, hingga tantangan dan kesempatan dalam melakukan riset di bidang peternakan dan agrikultur di Jepang.
Mahasiswa TUA juga melakukan kunjungan industri ke PT Moksha Botanical, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang kultur jaringan tanaman. Di sini, diperkenalkan dengan teknologi kultur jaringan yang digunakan untuk meningkatkan produktivitas tanaman serta peluang komersialisasi di sektor pertanian.
“Kunjungan singkat mahasiswa TUA ini diharapkan dapat memperkuat hubungan bilateral antara UGM dan TUA, serta membuka peluang kolaborasi penelitian dan pendidikan di masa depan,”kata Dekan Fapet, Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng.
Sumber: Dyah Maharani