
Fakultas Peternakan (Fapet) Universitas Gadjah Mada turut ambil bagian dalam ajang Indo Livestock Expo & Forum 2025 yang diselenggarakan pada 2–4 Juli 2025 di Grand City Convex, Surabaya. Dalam pameran berskala internasional ini, Fapet UGM memperkenalkan berbagai produk hasil riset dan inovasi unggulan yang mencerminkan kontribusi nyata terhadap kemajuan sektor peternakan nasional.
Beberapa produk inovatif yang dipamerkan antara lain Fapet Egg, telur bebas kandang yang telah memperoleh sertifikasi internasional dari Humane Farm Animal Care (HFAC), Saus Burger Pakan (SBP), Booster Sapi, Pakan Ikan Lele berbasis limbah unggas, Bagan informasi pengembangan Ayam Bulaksumur, Genaglow, Dietetic Feed (Konsentrat imunobooster), Toxin Binder, serta pakan hijauan unggulan seperti Hay Cikori (Cichorium intybus) dan Hay Alfalfa Tropik (Medicago sativa cv. Kacang Ratu BW).
Dekan Fapet UGM, Prof. Ir. Budi Guntoro, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPU., ASEAN Eng., menjelaskan bahwa keikutsertaan Fapet UGM dalam Indo Livestock Expo & Forum merupakan wujud komitmen fakultas dalam mendukung pengembangan inovasi dan hilirisasi riset di bidang peternakan. “Event ini menjadi ajang strategis untuk memperkenalkan hasil inovasi dari sivitas akademika Fapet UGM kepada publik, sekaligus memperluas jejaring kerja sama dengan pelaku industri dan institusi terkait,” ujarnya pada Kamis (3/7).
Dalam rangkaian kegiatan ini, mahasiswa Fapet UGM juga turut aktif berkontribusi melalui program edukasi publik, seperti sosialisasi konsumsi protein hewani berupa susu, telur, dan daging ayam, yang diselenggarakan secara daring melalui platform Zoom.
Pada hari kedua pameran, stand Fapet UGM mendapat kunjungan dan apresiasi dari sejumlah pejabat Kementerian Pertanian Republik Indonesia, antara lain Tri Melasari, S.Pt., M.Si., Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Dr. drh. Makmun, M.Sc., Direktur Hilirisasi Hasil Peternakan, dan drh. Hendra Wibawa, M.Si., Ph.D., Kepala Balai Besar Veteriner (BBVet) Wates.
Mereka menyampaikan penghargaan atas kontribusi Fapet UGM dalam menghadirkan inovasi yang mendukung kemajuan industri peternakan Indonesia melalui ajang internasional ini.
Pameran Indo Livestock 2025 diikuti oleh ratusan perusahaan ternama dari berbagai negara, seperti Indonesia, Tiongkok, Denmark, Korea Selatan, Amerika Serikat, India, Singapura, Jerman, Taiwan, Inggris, Brasil, Prancis, Jepang, Vietnam, Malaysia, Yordania, Thailand, Bangladesh, dan Filipina. Berbagai produk dan teknologi terbaru dipamerkan dalam kegiatan ini, mulai dari teknologi kandang otomatis, sistem pemberian pakan terintegrasi, obat-obatan hewan inovatif, hingga solusi pengolahan hasil peternakan yang ramah lingkungan.
Tidak hanya menjadi ruang pamer produk, Indo Livestock 2025 juga diramaikan dengan seminar dan workshop yang menghadirkan para pakar serta praktisi industri peternakan dari dalam dan luar negeri. Kegiatan ini menjadi forum penting untuk berbagi pengetahuan, memperkuat jejaring profesional, serta membahas berbagai isu strategis seperti teknologi pertanian dan peternakan cerdas (smart farming), manajemen kesehatan hewan, dan strategi pemasaran produk peternakan di era digital.
Partisipasi Fapet UGM dalam kegiatan ini diharapkan dapat semakin memperkuat peran perguruan tinggi dalam mendukung pengembangan industri peternakan yang berkelanjutan dan berbasis inovasi.
Penulis: Agussalim
Editor: Satria