Sebanyak 103 mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Gadjah Mada (Fapet UGM), terdiri dari 85 mahasiswa program sarjana (S1) dan 18 mahasiswa pascasarjana (S2), melaksanakan kunjungan industri ke PT. Japfa Comfeed Indonesia Tbk., Sragen, Rabu (23/4). Kunjungan ini sebagai bagian dari kegiatan praktikum mata kuliah yang diampu oleh Laboratorium Teknologi Makanan Ternak.
Kegiatan bertujuan untuk memberikan wawasan langsung kepada mahasiswa mengenai proses dan dinamika kerja di dunia industri, khususnya dalam bidang produksi pakan ternak. Kunjungan turut didampingi oleh empat dosen dari Fapet UGM, yaitu Ir. Cuk Tri Noviandi, S.Pt., M.Anim.St., Ph.D., IPM., Asean Eng, Ir. Andriyani Astuti, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPM., Asean Eng, Ir. Dimas Hand Vidya Paradhipta, S.Pt., M.Sc., Ph.D., IPP dan Dr. Moh. Sofi’ul Anam, S.Pt., M.Sc.
Rombongan mahasiswa disambut oleh sembilan jajaran direktur dari berbagai divisi di PT. Japfa Comfeed. Acara dibuka dengan pemaparan profil perusahaan yang menjelaskan sejarah, perkembangan, serta eksistensi PT. Japfa Comfeed sebagai perusahaan pakan ternak yang telah berhasil menembus pasar internasional di sembilan negara.
Dalam sambutannya, Cuk Tri Noviandi selaku Kepala Laboratorium Teknologi Makanan Ternak mengucapkan terima kasih atas sambutan hangat dari pihak perusahaan dan mengimbau mahasiswa untuk memanfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya guna belajar langsung dari industri. “Jangan lewatkan kesempatan ini untuk melihat secara nyata bagaimana industri pakan ternak bekerja,” pesannya.
Setelah sesi pembukaan dan foto bersama di depan kantor, peserta diajak berkeliling pabrik untuk menyaksikan langsung proses-proses penting seperti proses penerimaan bahan pakan, kontrol kualitas, proses produksi, dan penyimpanan pakan, yang semuanya dijalankan dengan dukungan teknologi mutakhir.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab interaktif antara mahasiswa dan perwakilan perusahaan. Dalam penutupannya, Ir. Hartono selaku Head of Unit Feed Factory Central Java, menyampaikan pesan kepada para mahasiswa agar terus meningkatkan kompetensi dan mengasah keterampilan soft skill agar lebih siap menghadapi tantangan di era digitalisasi industri.
Kunjungan ini menjadi pengalaman berharga bagi mahasiswa untuk mengenal lebih dekat dunia kerja dan industri peternakan modern, sekaligus memperkuat hubungan antara dunia akademik dan industri.
Sumber & Foto: Andriyani
Editor: Satria