
Peserta Pelatihan dan Uji Kompetensi Juru Sembelih Halal (Juleha) pada hari Jumat-Sabtu (2-3/5) di Fakultas Peternakan (Fapet) cukup antusias mengikuti kegiatan. Mereka sempat mempraktikkan tata cara penyembelihan dengan menggunakan media pelepah pisang yang dibungkus dengan karung goni. Praktik tersebut dilakukan untuk melatih teknik dasar dan mempersiapkan peserta sebelum menghadapi penyembelihan hewan yang sebenarnya.
Tidak sampai di situ. Peserta juga semakin semangat saat diberangkatkan ke Toros Farm untuk praktik penyembelihan kambing. Di sini peserta berkesempatan menunjukkan kompetensi atas materi yang telah dipelajari selama pelatihan.
“Ilmunya padat tentang kesejahteraan hewan dan halal,”ujar Chandra, salah satu peserta yang mengikuti pelatihan.
Sama halnya dengan Chandra, peserta lain mengaku kegiatan pelatihan berlangsung menyenangkan dan bermanfaat.
Dr. Ir. Endy Triyannanto, S.Pt., M.Eng., IPM., ASEAN Eng. selaku Ketua Jagal Halal UGM mengatakan peserta tidak hanya mengikuti praktik penyembelihan, namun juga melakukan tes kompetensi, baik ujian tertulis dan wawancara. Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi sarana untuk meningkatkan kompetensi para juru penyembelih halal di berbagai daerah.
“Halal dimulai dari jagal. Ini penting bagi para penyembelih untuk menyadari makna kehalalan secara menyeluruh, termasuk penanganan hewan ketika penyembelihan,”tutur Endy.
Sumber & Foto: Panitia
Editor: Satria