Tim PPK Ormawa GAMAPI UGM Kolaborasikan Keahlian Lintas Program Studi untuk Proyek Smart Farming di Banjarasri

Tim PPK (Program Penguatan Kapasitas) Ormawa GAMAPI Universitas Gadjah Mada (UGM) telah meluncurkan proyek inovatif bertajuk Smart Farming di Kalurahan Banjarasri, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Tim ini terdiri dari 15 mahasiswa yang berasal dari berbagai program studi di UGM, yaitu Manajemen dan Kebijakan Publik, Teknik Elektro, serta Ilmu dan Industri Peternakan. Program ini telah berjalan sejak bulan Juni hingga Oktober 2024 dengan tujuan mengembangkan sistem peternakan dan pertanian cerdas yang berkelanjutan dan efisien.

“Walaupun berasal dari disiplin ilmu yang berbeda, para anggota tim mampu bekerja sama dan mengintegrasikan berbagai keahlian mereka untuk mencapai satu tujuan yang sama, yaitu meningkatkan kualitas dan produktivitas pertanian di Kalurahan Banjarasri melalui penerapan teknologi modern,”kata dosen pembimbing tim, Dr. Ir. Mohammad Zainal Abidin, S.Pt., M.Biotech., IPM, Selasa (10/9).

Di bawah naungan Ormawa GAMAPI (Keluarga Mahasiswa Manajemen dan Kebijakan Publik), kolaborasi lintas disiplin ini menjadi contoh nyata bagaimana keberagaman ilmu pengetahuan dapat menghasilkan solusi yang bermanfaat bagi masyarakat.

Menurut Zainal, salah satu tantangan yang dihadapi oleh tim adalah bagaimana menyelaraskan beragam keahlian mereka, mulai dari kebijakan publik, teknologi elektro, hingga peternakan ke dalam satu proyek yang holistik. Namun, dengan semangat kolaborasi dan bimbingan dari dosen pembimbing tim berhasil menciptakan sinergi yang kuat.

Zainal mencontohkan mahasiswa dari program studi Manajemen dan Kebijakan Publik berfokus pada pengembangan kebijakan dan strategi pengelolaan yang berkelanjutan, sedangkan mahasiswa Teknik Elektro berperan dalam merancang dan menerapkan teknologi yang mendukung otomatisasi dan efisiensi dalam peternakan melalui Internet of Things. Sementara itu, mahasiswa Ilmu dan Industri Peternakan mengaplikasikan pengetahuan mereka dalam manajemen ternak dan limbah peternakan yang ramah lingkungan.

 

Dukungan Penuh dari Universitas dan Kemendikbudristek

Proyek ini didukung sepenuhnya oleh UGM serta Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Dukungan ini meliputi pendanaan serta fasilitas untuk pelaksanaan program yang menunjukkan komitmen institusi terhadap pengembangan inovasi berbasis pendidikan yang berorientasi pada keberlanjutan.

Selama periode Juni hingga Oktober 2024, tim PPK Ormawa GAMAPI akan terlibat langsung dalam berbagai kegiatan, mulai dari penelitian lapangan, pemasangan teknologi berbasis IoT (Internet of Things) untuk pemantauan tanaman dan ternak, hingga edukasi kepada masyarakat setempat mengenai teknik pertanian cerdas yang ramah lingkungan. Salah satu fokus utama program ini adalah pengelolaan limbah ternak dan penggunaan teknologi untuk mendukung sistem pertanian terpadu yang efisien dan hemat energi.

 

Tujuan Jangka Panjang: Dampak Positif bagi Masyarakat dan Lingkungan

Tujuan akhir dari program ini adalah untuk menciptakan dampak positif yang berkelanjutan bagi masyarakat Banjarasri. Dengan menerapkan teknologi smart farming, diharapkan produksi pertanian di desa ini dapat meningkat, baik dalam kualitas maupun kuantitas, serta lebih efisien dalam penggunaan sumber daya. Selain itu, sistem pengelolaan limbah yang diterapkan juga diharapkan dapat mengurangi pencemaran lingkungan yang diakibatkan oleh limbah peternakan.

Proyek ini tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga menjadi wadah bagi mahasiswa UGM untuk menerapkan ilmu yang telah mereka pelajari di dunia nyata. Dengan dukungan penuh dari universitas dan Kemendikbudristek, proyek ini diharapkan dapat menjadi model bagi pengembangan pertanian cerdas di daerah lain di Indonesia.

Keberhasilan program ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus mengeksplorasi peluang kolaborasi lintas disiplin dalam menghadapi tantangan nyata di masyarakat, sekaligus mengembangkan solusi yang inovatif dan berkelanjutan.

 

Penulis: Pamedhar Sekar Utami

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

*

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.